Jikapabrikan tidak dapat memberikan bobot, tempatkan pada skala industri yang dirancang untuk alat berat. Langkah 2. Ukur dimensi tangki air. Kebanyakan tangki air berbentuk silindris karena bentuknya menangani tekanan dengan baik dan membuat penggunaan material secara ekonomis, tetapi beberapa tangki berbentuk persegi panjang. Pompaair pada kondisi belum di hidupkan, tekanan air di dalam pemipaan masih 0 bar. Tekanan udara didalam tangki sudah ada dari pabriknya (Tanki di isi angin dengan Tekanan standard 1,5 bar ) apabila kurang bisa ditambah sendiri dengan memompakan angin kedalam tanki sampai mecapai tekanan standard. Bagaimanacara menghitung tekanan air di tangki yang ditinggikan? Dalam kasus air yang disimpan dalam tangki, tekanan di dasarnya adalah berat yang bekerja pada satu satuan luas permukaan tempat tangki disimpan. Untuk menerjemahkannya ke dalam persamaan: Tekanan = berat/luas, dan berat = massa (m) * percepatan gravitasi (g). 1kilopascal = 0.1450377377 PSI (pound per square inch) 1 kilopascal = 0.01019716213 kg/cm². Perhatikan table berikut ini: Tabel hasil perhitungan. Grafik hubungan level dengan pressure. Dari tabel dan dari grafik, kita bisa melihat bahwa level (h) berbanding lurus dengan pressure (P), sehingga dengan mengukur pressure pada titik dasar tangki Untukmenghitung tekanan di bagian bawah tangki penyimpanan air Anda yang ditinggikan dalam pound per inci persegi adalah penting dalam banyak aplikasi, tetapi cukup mudah dilakukan. Anda dapat menyelesaikannya dengan aturan sederhana: 1 kaki air menghasilkan tekanan 0, 433 psi, dan dibutuhkan air 2, 31 kaki untuk menciptakan tekanan 1 psi. 0nhc. Pompa dan Pipa Blog single post caption 1 Pada kesempatan sebelumnya, kita sudah membahas kiat memilih tangki air. Pada poin kedua di dalam artikel tersebut terdapat rumus volume tangki untuk menghitung kebutuhan konsumsi air per hari, yang adalah konsumsi air = jumlah pemakai x angka variable pemakaian air. Cara menghitung volume air dalam tangki Untuk rumah mewah perkotaan, diambil angka variable pemakaian 250 liter/penghuni/hari. Maka untuk rumah perkotaan dimasukkan ke dalam golongan rumah mewah dengan penghuni 4 orang, jumlah volume air bersih yang dibutuhkan 4 x 250 = 1000 liter/hari. Penting untuk diingat Selalu gunakan tangki air yang lebih besar dari angka volume kebutuhan air bersihnya! Angka variable “250” yang kita pergunakan dalam rumus di atas tadi diambil dari tabel di bawah ini Peruntukan Bangunan Pemakaian Air Bersih Satuan Rumah Mewah 250 Liter / penghuni / hari Rumah Biasa 150 Liter / penghuni / hari Apartemen 250 Liter / penghuni / hari Rumah Susun 100 Liter / penghuni / hari Asrama 120 Liter / penghuni / hari Klinik / Puskesmas 3 Liter / pengunjung / hari Rumah sakit Mewah 1000 Liter / tempat tidur pasien / hari Rumah Sakit Menengah 750 Rumah Sakit Umum 425 Sekolah Dasar 40 Liter / siswa / hari SLTP 50 SLTA 80 Perguruan Tinggi 80 Rumah Toko / Rumah Kantor 100 Liter /penghuni & pegawai / hari Gedung Kantor 50 Liter / pegawai / hari Toserba Toko serba ada, mall, department store 5 Liter /m2 luas lantai /hari Pabrik / Industri 50 Liter /pegawai / hari Stasiun / Terminal 3 Liter / penumpang tiba dan pergi / hari Bandar Udara 3 Liter / penumpang tiba dan pergi / hari Restoran 15 Liter / kursi / hari Gedung Pertunjukan 10 Liter / kursi / hari Gedung Bioskop 10 Liter / kursi / hari Hotel Melati s/d Bintang 2 150 Liter / tempat tidur / hari Hotel Bintang 3 ke atas 250 Gedung Peribadatan 5 Liter / orang / hari Perpustakaan 25 Liter / pengunjung / hari Bar 30 Liter / pengunjung / hari Perkumpulan Sosial 30 Liter / pengunjung / hari Klab Malam 235 Liter / kursi / hari Gedung Pertemuan 25 Liter / kursi / hari Laboratorium 150 Liter / staf / hari Pasar Tradisional / Modern 40 liter / kios / hari Sumber Pergub DKI Jakarta No 122/2005 Baca juga Cara Menentukan Ukuran Tangki Air Biar Hemat​ Misalkan Anda memiliki restoran dengan kapasitas 15 meja. Masing-masing meja dilengkapi 4 kursi. Berarti total jumlah kursi 15 x 4 = 30 kursi. Dari rumus umum di atass, kita mendapatkan konsumsi air per hari dari restoran Anda 30 x 15 = 450 liter air. Berarti tangki air yang diperlukan untuk restoran Anda adalah tangki berukuran minimal sekitar 500 liter. Dengan tabel dan rumus volume tangki di atas, kita dapat dengan mudah menghitung kapasitas tangki air yang kita butuhkan. Selamat berhitung! Baca juga 6 Ukuran Tangki Air Penguin Sumber Atap & Lantai Mana yang Lebih Baik Paving Block vs Cor? Ini Penjelasannya Selengkapnya Cat dan Kimia Apa Itu Wall Cladding? Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Harganya Selengkapnya Konstruksi Simak 10 Tips Bangun Rumah Hemat Biaya Selengkapnya Jakarta - Buat detikers yang hobi renang atau diving pasti pernah merasakan sulitnya renang di kedalaman tertentu. Tentu tidak sama dengan berenang di permukaan, berenang di kedalaman tertentu butuh tenaga yang lebih besar. Hal ini terjadi karena adanya tekanan hidrostatis yang lebih besar daripada di permukaan tekanan hidrostatis, detikers pasti masih inget dong sama rumus dan konsepnya? Pengertian sederhananya sih, zat cair memberikan tekanan tertentu tergantung dari kedalamannya. Supaya makin paham dengan rumus dan konsepnya, baca ulasan berikut ini aja, yuk!Apa Itu Tekanan Hidrostatis?Sebelum membahas lebih jauh, ada baiknya detikers kenalan dengan pengertian tekanan hidrostatis lebih dulu. Tekanan hidrostatis dilansir dari Saintif adalah tekanan dari zat cair ke semua arah pada suatu benda. Tekanan ini terjadi karena adanya gaya gravitasi menyebabkan berat partikel air menekan partikel yang ada di bawahnya, detikers. Alhasil, partikel-partikel yang ada di bawah akan saling makan hingga dasar air. Hal ini membuat tekanan di bawah lebih besar daripada tekanan yang ada di itulah, saat berenang atau menyelam di permukaan dangkal lebih mudah daripada menyelam di kedalaman tertentu. Karena semakin banyak volume air yang ada di atas detikers, maka semakin besar pula tekanan yang air berikan pada untuk Menghitung Tekanan HidrostatisSekarang udah tahu kan pengertian tekanan hidrostatis? Kalau sudah, saatnya membahas rumus untuk menghitung tekanan hidrostatis. Berat air, bentuk bejana, ataupun luasan permukaan air nggak mempengaruhi tekanan hidrostatis ya, detikers. Karena seperti penjelasan di atas, bahwa tekanan ini menekan ke semua arah. Satuan untuk tekanan hidrostatis sendiri adalah Newton per meter kuadrat atau untuk menghitung tekanan hidrostatis adalahPh = gh Dengan keterangan seperti berikutPh = Tekanan Hidrostatis = Massa jenis km/m3g = Gaya gravitasi m/s2h = Kedalaman suatu benda dari permukaan zat cair mContoh Sederhana Tekanan Hidrostatis dalam Kehidupan Sehari-hariSadar ataupun tidak, sebenarnya ada banyak contoh tekanan hidrostatis yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari, detikers. Konsepnya sama seperti penjelasan di atas. Contoh paling umum dari tekanan hidrostatis adalah saat itu, tekanan hidrostatis bisa detikers temui dalam konstruksi bendungan. Umumnya dasar bendungan punya bagian yang lebih tebal daripada bagian lainnya, detikers. Hal ini bertujuan untuk menahan tekanan lain dari tekanan hidrostatis di kehidupan sehari-hari adalah bentuk kapal selam. Kapal selam punya bentuk khusus yang mampu menahan tekanan hidrostatis di dalam laut. Dengan begitu, kapal selam bisa bergerak dengan baik saat berada di dalam air dari tekanan hidrostatis juga bisa detikers jumpai pada pemasangan infus. Tubuh manusia punya tekanan hidrostatis dalam darah, detikers. Sebab itulah, botol infus sengaja diletakkan pada ketinggian agar gaya gravitasi membantunya masuk ke dalam banyak sekali contoh tekanan hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari. Selain keempat contoh di atas, tekanan hidrostatis bisa detikers jumpai pada air dan minyak. Detikers juga bisa melihat contoh tekanan hidrostatis pada tangki air maupun botol tadi penjelasan tentang tekanan hidrostatis ya, detikers. Mulai dari pengertian, rumus untuk menghitung, hingga contoh tekanan hidrostatis dalam kehidupan sehari-hari. Semoga informasi tadi bermanfaat dan bisa nambah wawasan detikers semuanya, ya. Simak Video "Liz Truss Mundur dari PM Inggris, Ada 4 Kandidat Kuat Penggantinya" [GambasVideo 20detik] erd/erd American Society of Mechanical Engineers ASME mempertahankan standar teknis untuk tekanan maksimum yang diijinkan pada dinding bejana tekan, seperti tangki vakum. Formula dari Bagian VIII, Divisi 1 dari kode ASME menghitung nilai menggunakan tekanan kerja maksimum yang diijinkan di dalam tangki dan memasukkan faktor keamanan empat. Untuk menghitung tekanan tangki vakum aktual untuk tekanan kerja yang diberikan, gunakan tekanan itu dalam perhitungan dan kalikan hasil akhir dengan empat. Bagilah tekanan kerja dengan dua kali efisiensi sambungan. Sebagai contoh, dengan tekanan kerja 90 psi dan efisiensi sambungan 0, 9, hasilnya adalah 50. Bagilah diameter tangki dengan ketebalan dinding. Untuk contoh ini, 60 inci dibagi dengan 0, 6 inci menghasilkan 100. Tambahkan 0, 2 ke hasil sebelumnya. Melanjutkan dengan angka-angka sebelumnya, 100 ditambah 0, 2 adalah 100, 2. Lipat gandakan hasil dari langkah sebelumnya bersama-sama untuk mendapatkan tekanan tangki maksimum yang diijinkan, jika 100 psi adalah tekanan kerja maksimum. Dengan nomor contoh, hasilnya adalah psi. Lipat gandakan hasil sebelumnya dengan empat untuk menghilangkan faktor keamanan dan menemukan tekanan tangki vakum yang sebenarnya. Hasilnya dalam kasus ini adalah psi. Kiat Perhitungan ini untuk tangki ellipsoidal, bentuk paling umum untuk kapal fasilitas produksi. Perhitungan untuk pembuluh silinder, hemisferis dan kerucut sedikit berbeda. Level = Tinggi permukaan zat cair/padat Pressure = Tekanan Level merupakan parameter yang ada pada hampir setiap proses industri, ada banyak cara mengukur level, yang paling sederhana adalah dengan menggunakan sight glass. Dengan menggunakan sight glass, ketinggian dari liquid di dalam sebuah bejana/vesel akan secara fisik terlihat, sehingga dengan membuat skala pada sight glass, kita dapat langsung menentukan berapa persenkah tinggi permukaan cairan tersebut dari tinggi vessel/tangki/bejana. Bejana berhubungan Pada gambar, sebuah tangki dihubungkan dengan sebuah selang transparan dengan memakai skala 0-100% dari total tinggi tangki. Prinsip pengukuran level ini memanfaatkan sifat dari zat cair yang akan mengisi semua ruang yang dia lewati pada bejana berhubungan. Ketinggian zat cair di dalam tangkin akan sama dengan ketinggian zat cair yang berada pada selang transparan yang berfungsi sebagai sight glass. Kita dapat langsung mengetahui ketinggian level zat cair yang berada di dalam tangki dengan melihat ketinggian zat cair yang berada pada selang transparan sight glass tersebut. Namun informasi ini hanya dapat disajikan langsung di lapangan, atau langsung melihatnya dimana selang transparan tersebut terpasang. Metode pengukuran level ini tergolong murah. Tekanan Hidrosatik Setiap zat cair yang menempati sebuah bejana/vessel/tangki, akan memiliki tekanan hidrostatik yang besarnya sebanding dengan level zat cair tersebut, dengan asusmsi masa jenis sg=specific gravity-nya tetap. Tekanan hidrostatik Gambar di atas adalah sebuah tangki terbuka permukaannya terhubung ke atmosfer, dimana disitu akan bekerja tekanan P1 sebesar tekanan atmosfer, yang kemudian akan kita abaikan karena kita akan mengukur tekanan “gauge”. Asumsikan zat cairnya adalah air, dengan masa jenis ρ = 1000 kg/m³. Dengan ketinggian permukaan dari dasar tangki tempat pengukuran tekanan adalah 10 meter. Maka tekanan P2 yang bekerja pada pressure gauge adalah ρ = masa jenis air = 1000 kg/m³ g = gaya gravitasi bumi = 9,8 m/s² h = ketinggian air dasar tanki = 10 m P2 = ρ × g × h P2= 1000 kg/m³ × 9,8 m/s² × 10 m P2 = 98000 kg/m³ × m/s² × m P2 = 98000 kgmm/m³s² P2 = 98000 kgm/s²m² P2 = 98000 Nm² –> Dikoreksi menjadi “N/m²”, terima kasih kepada Pak Rival Alexander atas koreksinya P2 = 98000 Pascal P2 = 98 kilopascal = PSI = kg/cm² 1 kilopascal = PSI pound per square inch 1 kilopascal = kg/cm² Perhatikan table berikut ini Tabel hasil perhitungan Grafik hubungan level dengan pressure Dari tabel dan dari grafik, kita bisa melihat bahwa level h berbanding lurus dengan pressure P, sehingga dengan mengukur pressure pada titik dasar tangki, kita dapat mengetahui level dari air di dalam tangki. Misalnya hasil pengukura presure pada dasar tangki, kita mendapat 4,2641 PSI, maka dengan membalikkan perhitungan di atas, kita akan mendapatkan level sebesar 3 meter. Bagaimana menyajikan level di DCS, PLC atau Controller? Pressure gauge yang terpasang di dasar tanki tadi, bisa diganti dengan menggunakan sebuah pressure transmitter yang dikalibrasi dengan rentang ukur range input 0 sampai 14,2137 PSI, biar gampang tidak direkomendasikan pada praktek di lapaangan, kita bulatkan menjadi 14PSI, dan output, misalnya, 4-20 mA mili ampere. representasi parameter sinyal Sinyal 4-20 mA yang merepresentasikan sinyal input dari pressure transmitter—dalam contoh ini transmitter dikalibrasi 0-14 PSI untuk output 4-20mA, diteruskan ke receiver yang bisa berupa DCS, PLC ataupun controller, yang terhubung dengan station yang berfungsi sebagai MMI Man-Machine Interface atau HMI Human-Machine Interfacer, pada DCS, PLC ataupun controller, sinyal 4-20mA tersebut di-scalling lagi menjadi bentuk engineering unit meter sehingga dengan variasi 0-10 meter level pada tanki, bisa ditampilkan 0-10 meter engineering unit pada HMI/MMI. Sehingga representasi sinyal secara keseluruhan menjadi 0-10 meter level dalam tangki 0-14 PSI tekanan hidrostatik pada input trasmitter 4-20mA sinyal transmisi pada input DCS, PLC, controller di DCS, PLC, controller di-scalling menjadi engineering unit kembali 0-10 meter, dengan tidak memperhatikan proses analog to digital conversion Tampilan pada MMI/HMI dalam bentuk Engineering Unit meter ——————————————- Disclaimer Tulisan ini hanya bertujuan untuk sharing. Mohon maaf dan koreksi jika terdapat kesalahan. Menghitung cairan dan gas pada tangki bertekanan Berikut ini uraian sederana menghitung cairan dan gas / vapor , hydrocarbon Propana, Butana, Etana dan Pentana pada tangki yang bertekanan. Hydrocarbon adalah produk sampingan dari gas alam cair. Untuk menghitung berat nya maka kita harus mengetahui terlebih dahulu berat jenis atau density dari produk tersebut, Untuk mempersingkat dan lebih jelasnya maka kita ambil salah satu contoh, yaitu product propylene Kita akan menghitung berapa berat cairan Propylene beserta gasnya yang dimasuk kan ke dalam sebuah tangki atau bejana yang bertekanan. Gbr1. Gambar sebuah tangki / bejana bertekanan Gbr2. Gambar sebuah tangki A bertekanan yang berisi cairan dan Gas / Vapor Contoh Tangki A memiliki temperatur cairan 29,5 derajat celcius Volume yang di dapat dari hasil pengukuran melalui level indikator M3 Density propylene pada suhu temperature 29,5 adalah gr/cm3 tabel Propylene. Berapakah berat cairan pada bejana tertutup Tangki A ? Liquid weight = Volume cairan x density propylene = M3 x = MT in vac Untuk menghitung berat gas dalam tangki bertekanan, ada beberapa data yang harus diketahui Tangki A memiliki kapasitas M3 spesifikasi tangki Volume cairan pada tangki A M3 hasil pengukuran dan Table properties tangki Nilai rata rata suhu gas / vapor C hasil pengukuran Besarnya tekanan pressure pada Tangki 1 kg/cm2 hasil pengukuran Diketahui berat molekul propylene Molweight = berat molekul Urutan mencari berat gas yang ada di Tangki A Vapor weight dan Vapor Volume a. Vapor weight = Vapor Volume x Molweight Factor b. Vapor Volume = Kapasitas Tangki A – Volume cairan tangki A 1. Molweight Factor bisa kita cari dengan formula Moleweight factor = pressure + x ___273___ x Molweight / /1000 273 +temperatur Moleweight factor = + x ___273___ x / 273 + 1000 = x ___273___ x 1000 = x x = Keterangan STP / Standar Temperature Pressure ~ dari 1 atm = bar = kPa = psi =760mmHg= kg/cm2 ~ 273 dari standard temperature 0°C = K ~ dari volume standard 1 mol gas ideal STP yaitu liters 2. Vapor Volume = Kapasitas Tangki A – Volume cairan tangki A Vapor Volume = - = M3 Berat gas Vapor di dalam tangki A Vapor weight = Vapor Volume x Molweight Factor Vapor weight = x = MT in vacum Total berat cairan dan gas propylene di tangki A Liquid weight + Vapor weight Total berat cairan dan gas propylene di tangki A + = MT in vaccum Aplikasi untuk menghitung berat Cairan dan Gas dalam tangki bertekanan Untuk mempermudah dan mempercepat proses perhitungan berat cairan dan gas, berikut ini kami sediakan aplikasi sederhana yang bisa anda download, berikut screenshootnya Sebagai catatan, aplikasi sederhana ini bisa digunakan untuk menghitung product yang lain, seperti ; LPG Mix, Propane, Butene-1, VCM, Butadiene, RawC4, Iso-Butane dan Propylene. Yangmana didalam aplikasi ini untuk faktor koreksi shrinkage penyusutan material tangki nilainya dianggap = 1 atau tidak ada faktor koreksi. Untuk mendownload 53 kb aplikasi tersebut , silahkan klik alamat berikut ini download LPG Table 54 install component system 32 Sebagai tambahan saya lampirkan juga Propylene density Table 52 kb untuk mendownload propylene density table, silahkan klik alamat berikut ini saya lampirkan juga VCM Vinyl chloride monomer density Table 51 kb Yang bisa anda download VCM density table, silahkan klik alamat berikut ini saya lampirkan juga Butene-1 density Table 51 kb Silahkan anda download Butene-1 density table, silahkan klik alamat berikut ini Kalau ingin table density yang dijadikan satu, seperti tampilan berikut ini 72 kb Silahkan anda download Multiple density table, dan klik alamat berikut ini Cukup sekian uraian singkat, tentang cara menghitung cairan dan gas pada tangki bertekanan. Semoga bermanfaat.

menghitung tekanan air dalam tangki